Tujuan : Untuk mengetahui unsur organik dan anorganik apa saja yang terdapat dalam sample urin yang diperiksa
Prinsip: Adanya elemen-elemen/unsur-unsur/bentukan-bentukan yang teresuspensi dalam urin akan dipresipitatkan dengan cara disentrifuge dan dianalisa dibawah mikroskop dengan obyektif 10x, atau 40x.
Cara Kerja:
1.Kocok botol penampung urin supaya sedimen bercampur dengan cairan atas dan ukur pH urinnya:
a. Jika urine tersebut keruh dan pH urin basa, maka tambahkan sedikit asam acetat encer,apabila kekeruhan hilang maka penyebab kekeruhan adalah fosfat
b. Jika urine tersebut keruh dan pH urin asam,maka urine tersebut dipanasi sedikit, bila kekeruhan hilang maka penyebab kekeruhan adalah urat
2.Masukkan urin sebanyak 7-8 ml ke tabung centrifuge
3.Pusinglah urin pada alat centrifuge dengan kecepatan 1500-2000 rpm dalam waktu 5 menit
4.Buang cairan atas, sehingga susoensi sedimen tinggal 0,5ml
5.Kocok tabung untuk meresuspensikan sediment
6.Teteskan 1tts urin diatas obyek glass
7.Periksa dibawah mikroskop dengan lensa obyektif 10x lalu dilanjutkan dengan 40x
#Cara melaporkan pemeriksaan sediment:
a.Sel lekosit dan erytrosit dilaporkan jumlah rata-rata per-LPB(Lapang Pandang Besar)
b.Sel epitel dan silinder dilaporkan jumlah rata-rata per LPK(lapang Pandang Kecil)
c.Unsur-unsur lain dan kristal-kristal dalam sedimen urin dilaporkan perLPK ,dengan keterangan:
(-)Tidak Ada (++)Banyak
(+)Ada (+++)Banyak sekali
Harga Normal:
Sel erytrosit: 0-1perLPB
Sel lekosit : 1-5 perLPB
Sel silinder:0-1 perLPK
Sel epitel : (-)negatif
Kristal-kristal dalam urin normal:
*Urine asam*: Natrium urat, Asam urat, calsium sulfat
*Urine asam/netral/agak basa*: Ca oxalat,asam hipurat
*Urine basa/netral/agak asam*: Triple phospat, dikalsium fosfat
*Urine basa*:Calsium carbonat, Calsium fosfat, Amonium biurat
Gambar dan Keterangan
Gambar dan Keterangan
 |
| erytrosit |
0 komentar:
Posting Komentar